Video.jejamo.com, Advertorial – Bupati Lampung Tengah, Mustafa, mengajak seluruh masyarakat di Kecamatan Anakratu Aji, untuk terus melaksanakan gotong-royong. Untuk menambahkan semangat gotong-royong para warga, Bupati Mustafa, turut serta dalam kegiatan gotong royong, pembenahan jalan di kecamatan setempat. Bupati berpesan, agar masyarakat dapat ikut andil, dalam mensukseskan pembangunan di wilayah setempat.
Selain ronda malam, Bupati Lampung Tengah, Mustafa, kembali menggalakan kegiatan gotong-royong, di Lampung Tengah. Bupati Mustafa terjun langsung, melakukan gotong-royong menimbun jalan,di kampung Gedong Sari Kecamatan Anak Ratu Aji, Rabu kemarin.
Gotong-royong dilakukan Bupati Mustafa, menyusul banyaknya keluhan masyarakat, terkait jalan rusak yang disebabkan kendaraan-kendaraan dengan muatan berlebihan.
Terik matahari tak menghalangi bupati dan masyarakat, untuk tetap semangat melakukan gotong-royong. Dengan membawa cangkul, dan material bebatuan, warga bahu-membahu menimbun jalan. Gotong-royong sendiri, diakui sejumlah warga, telah dilaksanakan selama dua hari.
Kondisi jalan sepanjang satu kilometer ini, memang rusak parah.kerusakan jalan disebabkan tonase berlebihan, oleh kendaraan-kendaraan muatan hasil bumi dan perkebunan, seperti singkong, sawit, jagung, dan kayu.
Bupati Mustafa, usai gotong-royong mengatakan, perbaikan jalan rusak, perlu segera dilakukan, guna mengantisipasi kerusakan yang lebih parah. Khususnya, ketika memasuki musim hujan, dimana banjir dan longsor menjadi ancaman.
Menurut orang nomor satu di Lampung Tengah ini, bahwa gotong-royong adalah budaya, yang harus terus dilestarikan. Tak hanya sekedar meringankan pekerjaan, yang menjadi kepentingan bersama, bergotong-royong juga menguatkan ikatan persaudaraan.
Sementara itu, Camat Anak Ratu Aji, Zulkarnain menambahkan, gotong royong menimbun jalan, merupakan kehendak masyarakat, yang terinspirasi, dari program gotong-royong Bupati Mustafa.
Ia menjelaskan, masyarakat dan dari berbagai elemen, secara sukarela melakukan swadaya, untuk membeli material yang dibutuhkan. Mereka juga terjun langsung, untuk bersama-sama menimbun jalan.
Liputan Raeza Handani, reporter Jejamo.com
816 kali dilihat, 1 kali dilihat hari ini